Di Kota ini, Orang Hidup Tanpa Politik, Agama Dan Tanpa Uang
12.11
Add Comment
Kedengarannya seperti kota dongeng, bukan? Sesuatu yang Anda harapkan bisa dilihat dari sebuah film fiksi ilmiah, ditempatkan di masa depan yang jauh di Bumi.
Namun, sebenarnya ada sebuah kota di Bumi dimana orang hidup tanpa Uang, Agama atau Politik, dengan kata lain, itu adalah surga di Bumi.
Temui Auroville. Kota ini didirikan pada tahun 1968 dan dianggap sebagai kota internasional oleh UNESCO, di mana orang-orang dari 50 negara, kebangsaan dan budaya hidup berbeda.
Menurut situs kota, "Auroville ingin menjadi kota universal di mana pria dan wanita dari semua negara dapat hidup dalam kedamaian dan harmoni yang progresif di atas semua kepercayaan, semua politik dan negara. Tujuan Auroville adalah mewujudkan kesatuan manusia. "
Entah bagaimana, mereka berhasil hidup bersama tanpa masalah, mereka tidak memiliki sistem politik, tidak ada agama dan bagian terbaiknya (mungkin) tidak ada uang di Auroville. Di sini, alih-alih uang orang hidup melalui sistem pertukaran.
Seakan seluruh gagasan kota tidak menarik, bangunan Auroville futuristik, dibangun di atas arsitektur eksperimental yang terus berkembang, dan berubah.
Bangunan di Auroville bersifat futuristik, dan sebuah struktur telah dipasang di tempat yang membantu penghuninya memanfaatkan energi terbarukan yang dapat dioptimalkan. Tujuan mereka adalah lingkungan yang bersih, itulah sebabnya mengapa banyak upaya dimasukkan ke dalam penggunaan kembali dan daur ulang, pada dasarnya merupakan kota eko yang mandiri.
Juga tidak ada kekurangan makanan karena kota ini didukung oleh ladang multi tanam, pohon buah yang tak terhitung jumlahnya yang tersebar di lima belas peternakan, memiliki luas wilayah 160 hektar.
Kota ini didirikan oleh Mirra Afassa, alias 'The Mother of Auroville'.
Menurut Ms Afassa, "Harus ada tempat di Bumi yang tidak dapat diklaim oleh bangsa lain; dimana semua manusia akan kemauan baik yang memiliki cita-cita yang tulus dapat hidup bebas sebagai warga dunia, mematuhi satu otoritas tunggal, yaitu kebenaran tertinggi. "
"Tempat damai, harmoni, dan harmoni dimana semua naluri pertempuran dilakukan secara khusus untuk mengatasi penyebab penderitaan dan kesengsaraan mereka, untuk mengatasi kelemahan dan ketidaktahuan mereka, dan untuk meraih kemenangan atas keterbatasan dan kecacatan mereka. Sebuah tempat di mana kebutuhan semangat dan kepentingan kemajuan diutamakan atas kepuasan hasrat dan hasrat atau mengejar kesenangan dan kesenangan material. "
Sumber : Auroville
0 Response to "Di Kota ini, Orang Hidup Tanpa Politik, Agama Dan Tanpa Uang"
Posting Komentar