NASA Mengenang Dr. Stephen Hawking

Stephen Hawking, seorang profesor matematika di Universitas Cambridge saat memberikan ceramah berjudul “Mengapa kita harus pergi ke ruang angkasa?” dalam serangkaian acara untuk memperingati ulang tahun NASA yang ke-50, Senin, 21 April 2008, di Auditorium Morton Universitas George Washington di Washington D.C.
Kredit: NASA/Paul Alers

Stephen Hawking adalah seorang kosmolog brilian yang telah mengubah cara pandang kita terhadap Alam Semesta dengan teori dan pencapaian luar biasa. Dia juga menginspirasi generasi penerus di seluruh dunia, dan memecahkan beberapa hal terumit dalam bidang fisika di zaman kita, yang kemudian dapat diakses oleh masyarakat luas.

“Hari ini, dunia kehilangan salah seorang sosok besar di antara umat manusia yang memberikan dampak bagi dunia,” kata Robert Lightfoot, Administrator NASA dalam sebuah pernyataan. “Kami turut berduka-cita bersama keluarga dan teman-teman dekat Stephen Hawking”.

“Bersamaan dengan karya-karyanya yang inovatif dan menginspirasi, muncul atribut lain yang menjadikan Stephen sebagai seorang pahlawan, tidak hanya bagi generasi yang lebih muda, tetapi juga bagi teman-temannya. Sebagai rekan NASA sejak dulu, Stephen adalah seorang komunikator yang bersemangat dan ingin selalu berbagi kegembiraan penemuan-penemuan baru dengan semua orang.”

“Kepergiannya dirasakan di seluruh dunia, bagi semua orang yang merasa terinspirasi dengan pekerjaannya dan kisah pribadinya tentang ketekunan.”

Video: Stephen Hawking tentang pentingnya eksplorasi ruang angkasa

Karya Hawking yang paling terkenal adalah penemuan bahwa lubang hitam seharusnya bersinar, memancarkan apa yang sekarang dikenal sebagai radiasi Hawking. Teori Hawking telah membuka sebuah Alam Semesta kemungkinan yang sedang dijelajahi oleh NASA dan dunia saat ini.

“Meskipun dunia telah kehilangan salah satu kosmolog dan astrofisikawan paling terkemuka di zaman kita, pekerjaan dan visinya akan bertahan untuk selamanya,” kata Thomas Zurbuchen, Administrator Direktorat Misi Sains NASA di Markas Besar NASA di Washington. “Kemampuannya untuk menjalin komunikasi dengan publik tentang pentingnya mempelajari Alam Semesta dan memajukan ilmu pengetahuan adalah warisan yang akan bertahan dalam mencapai tingkatan yang lebih tinggi untuk menjelajahi Tata Surya dan melampauinya.”

Di Twitter: Penghargaan kepada Stephen Hawking.

Hubungan antara Hawking dengan NASA telah terjalin selama bertahun-tahun.

Pada tahun 2007, Hawking melakukan penerbangan perdananya dalam gravitasi tanpa bobot dari Pusat Penerbangan Antariksa Kennedy milik NASA. Pada tanggal 21 April 2008, Hawking dan putrinya, Lucy menyampaikan ceramah sebagai serangkaian seri perayaan ulang tahun NASA yang ke-50. Menyampaikan tentang pentingnya eksplorasi antariksa oleh umat manusia, Hawking menyimpulkan, “Jika spesies manusia ingin terus bertahan hingga jutaan tahun lagi, kita harus berani pergi ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya.”

Rick Mastracchio dan Koichi Wakata, dua orang astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional berbicara dengan Hawking selama misi tahun 2014 mereka. Setahun kemudian, Hawking membuat video yang memberikan ucapan selamat kepada tim misi New Horizons atas keberhasilan terbang melintasi Pluto.

“Kita menjelajah karena kita manusia, dan kita selalu ingin tahu,” katanya dalam video tersebut.

Piers Sellers, seorang astronot di dalam pesawat ulang-alik Discovery memegang foto Dr. Stephen Hawking selama misi STS-121 pada bulan Juli 2006.
Kredit: NASA

The British Royal Society memberikan penghargaan bergengsi kepada Profesor Hawking berupa Medali Copley pada tanggal 30 November 2006, untuk kontribusinya terhadap teori fisika dan kosmologi teoritis. Medali bersepuh perak diberikan kepadanya selama penerbangan dalam misi pesawat ulang-alik Discovery pada bulan Juli 2006 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional, atas prakarsa dari salah seorang anggota awak bernama Piers Sellers, yang juga berasal dari Inggris.

Terima kasih atas kontribusi monumentalnya, pelopor bagi kita untuk semakin dekat dalam mencapai tujuan baru di luar planet Bumi kita.

Ditulis oleh: Staf www.nasa.gov

Editor: Sarah Loff

Sumber: NASA Remembers Dr. Stephen Hawking

#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa

Share this post